Tanggal : 2 Mei 2007
Sumber : http://www.bankpermata.co.id/bisnis%5Fbank/info/02052007_hardiknas.asp
Jakarta - PermataBank secara konsisten mewujudkan program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR) melalui berbagai aktivitas kepedulian terhadap masyarakat disekitarnya. Terkait dengan hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada tanggal 2 Mei 2007, PermataBank melakukan kegiatan CSR di tiga kota yaitu Jakarta, Yogyakarta dan Nangroe Aceh Darusalam (NAD). Berbagai kegiatan seperti pemberian Personal Computer (PC) berikut printernya, pengenalan dan pelatihan penggunaan PC, pengenalan bank kepada murid SD sejak dini (Banking for Student) serta pengumpulan dan donasi dalam bentuk buku untuk diberikan kepada lembaga pendidikan sesuai dengan kebutuhannya (Book for Thought) mewarnai aktfitas Hari Pendidikan Nasional dengan melibatkan karyawan PermataBank (PermataBankers)
"Keterlibatan PermataBankers secara aktif dalam berbagai program ini merupakan wujud nyata kepedulian sosial karyawan terhadap bidang-bidang yang bersentuhan langsung dengan masyarakat disekitar seperti pendidikan, komunitas dan lingkungan. Seperti yang kami lakukan di SDN Karet Tengsin 15 Pagi Jakarta misalnya. Kami tidak hanya memberikan seperangkat PC dan printer kepada sekolah tersebut, akan tetapi kami juga memberikan pelatihan oleh tenaga pengajar di akhir pekan selama beberapa bulan dengan didampingi oleh PermataBankersvolunteers," demikian peryataan J. Georgino Godong, Direktur PermataBank.
Lebih lanjut Georgi mengatakan, "Dalam era dimana pengetahuan dalam bidang Information Technology (IT)
Di Yogyakarta PermataBank cabang Mangkubumi mengundang 25 siswa terpilih dengan didampingi oleh guru dan komite sekolah SDN I Pundong Bantul Yogyakarta untuk mengetahui pengenalan perbankan sejak dini (Banking for Student). Para murid diberikan pengetahuan tentang bank dan fungsinya, layanan bank seperti Teller, Customer Service, ATM dan simulasi perbankan. Tentunya penjelasan diberikan dalam bentuk yang paling sederhana dan menyenangkan agar murid-murid SD yang sempat mengalami musibah gempa bumi pada bulan Mei 2006 yang lalu dapat mencerna dengan baik.
Sedangkan di NAD Hari Pendidikan Nasional dilakukan oleh PermataBank dengan memberikan donasi dalam bentuk buku yang disesuaikan dengan kebutuhan lembaga pendidikan setempat (Book for Thought). Buku-buku tersebut diberikan kepada Universitas Syah Kuala, IAIN, Yayasan Rumoh Atjeh, SMPN 2 Banda Aceh, SMUN 3 Banda Aceh, SMU Fajar Harapan dan SMU Modal Bangsa. "Kami berharap dengan berbagai aktifitas yang kami lakukan diatas, PermataBank dapat mewarnai Hari Pendidikan Nasional dengan kegiatan yang bermanfaat sehingga masyarakat disekitar dapat merasakan dampak positif kehadiran PermataBank," ujar Georgi menutup pembicaraan. secara langsung. sebagai menjadi kebutuhan utama, pengenalan PC berikut beberapa program kerja sederhana menjadi sangat bermakna bagi murid-murid SD tersebut. Oleh karena itu kami siapkan pula tenaga pengajar agar proses pembelajaran dapat berlangsung dengan baik. Harapan kami dengan memahami dengan baik pengetahuan dasar komputer tersebut, para murid mendapatkan bekal yang memadai dikemudian hari." SDN Karet Tengsin 15 Pagi Jakarta merupakan SD tempat penampungan masyarakat disekitar Karet Tengsin pada saat banjir besar melanda Jakarta pada bulan Februari yang lalu. PermataBank bersama dengan Medical Emergency Resque Commitee Indonesia (MER-C) membuka posko layanan kesehatan dan memberikan bantuan paska banjir berupa seragam sekolah pada saat itu.
Sumber : http://www.bankpermata.co.id/bisnis%5Fbank/info/02052007_hardiknas.asp
Jakarta - PermataBank secara konsisten mewujudkan program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR) melalui berbagai aktivitas kepedulian terhadap masyarakat disekitarnya. Terkait dengan hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada tanggal 2 Mei 2007, PermataBank melakukan kegiatan CSR di tiga kota yaitu Jakarta, Yogyakarta dan Nangroe Aceh Darusalam (NAD). Berbagai kegiatan seperti pemberian Personal Computer (PC) berikut printernya, pengenalan dan pelatihan penggunaan PC, pengenalan bank kepada murid SD sejak dini (Banking for Student) serta pengumpulan dan donasi dalam bentuk buku untuk diberikan kepada lembaga pendidikan sesuai dengan kebutuhannya (Book for Thought) mewarnai aktfitas Hari Pendidikan Nasional dengan melibatkan karyawan PermataBank (PermataBankers)
"Keterlibatan PermataBankers secara aktif dalam berbagai program ini merupakan wujud nyata kepedulian sosial karyawan terhadap bidang-bidang yang bersentuhan langsung dengan masyarakat disekitar seperti pendidikan, komunitas dan lingkungan. Seperti yang kami lakukan di SDN Karet Tengsin 15 Pagi Jakarta misalnya. Kami tidak hanya memberikan seperangkat PC dan printer kepada sekolah tersebut, akan tetapi kami juga memberikan pelatihan oleh tenaga pengajar di akhir pekan selama beberapa bulan dengan didampingi oleh PermataBankersvolunteers," demikian peryataan J. Georgino Godong, Direktur PermataBank.
Lebih lanjut Georgi mengatakan, "Dalam era dimana pengetahuan dalam bidang Information Technology (IT)
Di Yogyakarta PermataBank cabang Mangkubumi mengundang 25 siswa terpilih dengan didampingi oleh guru dan komite sekolah SDN I Pundong Bantul Yogyakarta untuk mengetahui pengenalan perbankan sejak dini (Banking for Student). Para murid diberikan pengetahuan tentang bank dan fungsinya, layanan bank seperti Teller, Customer Service, ATM dan simulasi perbankan. Tentunya penjelasan diberikan dalam bentuk yang paling sederhana dan menyenangkan agar murid-murid SD yang sempat mengalami musibah gempa bumi pada bulan Mei 2006 yang lalu dapat mencerna dengan baik.
Sedangkan di NAD Hari Pendidikan Nasional dilakukan oleh PermataBank dengan memberikan donasi dalam bentuk buku yang disesuaikan dengan kebutuhan lembaga pendidikan setempat (Book for Thought). Buku-buku tersebut diberikan kepada Universitas Syah Kuala, IAIN, Yayasan Rumoh Atjeh, SMPN 2 Banda Aceh, SMUN 3 Banda Aceh, SMU Fajar Harapan dan SMU Modal Bangsa. "Kami berharap dengan berbagai aktifitas yang kami lakukan diatas, PermataBank dapat mewarnai Hari Pendidikan Nasional dengan kegiatan yang bermanfaat sehingga masyarakat disekitar dapat merasakan dampak positif kehadiran PermataBank," ujar Georgi menutup pembicaraan. secara langsung. sebagai menjadi kebutuhan utama, pengenalan PC berikut beberapa program kerja sederhana menjadi sangat bermakna bagi murid-murid SD tersebut. Oleh karena itu kami siapkan pula tenaga pengajar agar proses pembelajaran dapat berlangsung dengan baik. Harapan kami dengan memahami dengan baik pengetahuan dasar komputer tersebut, para murid mendapatkan bekal yang memadai dikemudian hari." SDN Karet Tengsin 15 Pagi Jakarta merupakan SD tempat penampungan masyarakat disekitar Karet Tengsin pada saat banjir besar melanda Jakarta pada bulan Februari yang lalu. PermataBank bersama dengan Medical Emergency Resque Commitee Indonesia (MER-C) membuka posko layanan kesehatan dan memberikan bantuan paska banjir berupa seragam sekolah pada saat itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar