Tanggal : 16 Juni 2006
Sumber: http://www.shell.com/home/content/id-en/news_and_library/press_releases/2006/press_release_ibl_bsa_indonesian_210606.html
Pengangguran di kalangan pemuda (usia 18-24 tahun) merupakan sebuah masalah yang serius di seluruh dunia. Menurut perkiraan ILO (Badan Perburuhan Internasional) sekitar 68 juta pemuda di dunia sulit mencari pekerjaan, di mana sekitar 80% dari mereka berada di negara-negara berkembang.
Menurut data BPS, pada tahun 2001 tingkat pengangguran di kalangan pemuda di Indonesia adalah 24% dari total angkatan kerja usia muda atau mencapai jumlah sekitar 4,9 juta orang. Angka tersebut menunjukkan masalah serius bagi perekonomian dan kondisi sosial Indonesia. Ketidak-tersediaan lapangan kerja bagi pemuda, dapat mengarah kepada peningkatan depresi dan tindak kriminal.
Dari waktu ke waktu, dirasakan perlu untuk menggalakkan kewirausahaan yang dapat menciptakan lapangan kerja bagi mereka sendiri serta bagi masyarakat lainnya.
Indonesia Business Links, sebuah organisasi nirlaba yang mempromosikan tanggung jawab sosial korporasi (Corporate Social Responsibility, CSR) di Indonesia, berusaha mengetuk peran serta korporasi-korporasi untuk menjawab kebutuhan tersebut. Lahir pada tahun 2003, Program Wirausahawan Muda Pemula (Young Entrepreneurs Start-up atau YES), adalah sebuah inisiatif untuk mendorong anak muda Indonesia membangun usaha mandiri (wirausaha) sebagai suatu pilihan karir..IBL bersama dengan Shell Companies in Indonesia, International Finance Corporation (IFC), Standard Chartered Bank, McKinsey & Company, dan Yayasan Progressio Indonesia adalah pihak-pihak yg berperan dalam lahirnya inisiatif ini.
Bob Moran, CEO dan Presiden Direktur Shell Companies in Indonesia mengatakan, “YES Program merupakan bagian dari jaringan global Shell LiveWire, suatu program yang membantu anak-anak muda dengan ide bisnis cemerlang di seluruh dunia untuk dapat mewujudkan aspirasi mereka dan sekaligus juga mempromosikan wirausaha sebagai karir yang menjanjikan. Di Indonesia, Shell mendukung program ini sejak awal dan kami sangat gembira dengan antusiasme dari peserta dan hasil yang telah mereka capai.”
Program YES terdiri dari tiga kegiatan utama; (1) pembangunan kesadaran pada anak muda Indonesia bahwa wirausaha merupakan salah satu pilihan karir yang pantas bagi masa depan melalui pelaksanaan workshop ‘Bright Ideas’, (2) pemilihan wirausahawan muda pemula yang dapat dijadikan acuan bagi anak muda Indonesia dalam ajang ‘Business Start-up Award (BSA) 2006’, serta (3) pembinaan dan pelatihan teknis bagi wirausahawan muda pemula yang mempunyai potensi untuk berkembang.
Business Start-up Award (BSA) 2006 dimulai pada tanggal 17 Januari 2006 dengan melakukan launching promosi di tiga kota: Jakarta, Bandung, Yogya. Dari 1447 profil usaha yang diterima panitia, tersaring 87 usaha yang memenuhi kriteria utama: berusia 18-32 tahun dan memiliki usaha sendiri yang berjalan tidak lebih dari 2 tahun. Seleksi selanjutnya melibatkan Dewan Juri tingkat lokal yang terdiri dari para pengusaha lokal serta kalangan profesional dari berbagai perusahaan. Hanya 26 wirausahawan muda yang tersaring dan akhirnya terpilih 8 wirausahawan muda potensial yang maju ke babak final.
Babak final diselenggarakan bersamaan dengan Malam Eksibisi dan Penganugerahan Hadiah (BSA 2006 Exhibition and Inauguration Night) pada tanggal 16 Juni 2006 di Hotel Mulia, Jakarta. Dewan Juri pada tingkat final akan memilih 5 finalis terbaik yang akan menerima hadiah uang tunai sebagai modal kerja. Dewan Juri Final terdiri dari pimpinan-pimpinan perusahaan terkemuka.
Acara BSA 2006 Exhibition and Inauguration Night terselenggara berkat dukungan Merrill Lynch dan dibantu oleh Shell Companies in Indonesia, International Finance Corporation, dan Accenture. "Merrill Lynch sangat bangga dapat mendukung Young Entrepreneurs Start Up Program dan mendorong kelangsungan pengembangan semangat ini di antara orang Indonesia," kata Lily Widjaja, Presiden Direktur Merrill Lynch Indonesia.
Para Pemenang:
1. Fanindo Multifarm (Yogyakarta)
2. Cucian Ekspress (Yogyakarta)
3. Xsoft Solutions (Jakarta)
4. Jogja Crayfish (Yogyakarta)
5. Play! Communications (Jakarta)
Para Finalis:
1. Cyprom Kelola Mediatama (Jakarta)
2. PT Priema Pradhana (Jakarta)
3. Fast Clean (Bandung)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar